Selasa, 20 Maret 2012

analisis BBM


BBM naik ?

Hemm,, penyebab masalah datang lagi.. 


      Masyarakat mulai penolakan yang diwakili oleh para mahasiswa dari seluruh penjuru wilayah dengan melakukan demo (di jalan, di depan kantor DPR, bahkan ada yang sampai di depan istana Presiden). Demo ini pun gak ngaruh sih, kalo dipikir-pikir. Soalnya, sekeras apapun masyarakat berjuang untuk menolak naiknya BBM tetap aja BBM naik juga. Asalkan saat kenaikan itu sesuai dengan kemampuan masyarakat saya kira sih gak masalah.
     Kalo saya sihhh, BBM naik gak begitu pengaruh ke kendaraan soalnya tiap hari juga bolak-balik kampus jalan kaki. Tapi karena naiknya BBM ngaruh ke semua sector, saya sihh jadi gak setuju BBM naik. Apalagi naiknya BBM ini dijadikan kesempatan sama  perusahaan-perusahaan besar sampai pedagang eceran. Pemerintah pun jadi bingung sendiri. Rencana pemerintah untuk mengurangi kemiskinan kayaknya bakal terjadi, soalnya dengan naiknya BBM pasti banyak orang yang gak kuat dengan kehidupannya dan akhirnya malah ngakhirin hidupnya. Semaikn naiknya BBM, berarti semakin banyak orang yang mengakhiri hidupnya dan berarti pemerintah berhasil untuk mengurangi kemiskinan.
    Tapi, dibalik itu semua ada setujunya nih. Emang sih, kenaikkan BBM ini gak bisa dihindari tapi ada hikmah dibalik itu semua kok (kalau pikir panjang sih). Di Indonesia cadangan minyak lagi tipis banget, dari minyak dunia. Kalo Harga BBM naik berarti ada kecenderungan pemakaian yang selektif dengan cara menngurangi penggunaan. Kalo sudah gini kan, generasi akan datang juga bisa nikmati BBM.
  Nah, kalo udah gini terserah pendapat masing-masing deh. Mau setuju atau gak, semua berhak berpendapat.

0 komentar:

Posting Komentar